VIVAnews - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berambisi dapat merebut kursi DKI 1 dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2012. Setelah dalam Pilkada DKI 2007 lalu calon gubernur dan wakil gubernur dari PKS kalah tipis dari Partai Demokrat.
Untuk memantapkan langkahnya, rencananya pada Minggu, 4 Maret 2012, pukul 10.00, di Sportmall Kelapa Gading, Jakarta Utara, PKS akan mendeklarasikan Triwisaksana, sebagai calon gubernur DKI Jakarta.
"PKS akan melakukan deklarasi jaringan pendukung untuk pemenangan Pilkada DKI 2012," kata Triwisaksana saat dihubungi VIVAnews.com, Sabtu malam, 4 Maret 2012.
Sani, sapaan akrab Triwisaksana, mengatakan diperkirakan 8.000 orang yang akan memadati deklarasi tersebut. Mereka datang dari berbagai segmen masyarakat, mulai dari buruh, pemuda, anggota masjelis taklim, pelajar, mahasiswa, bahkan para pendekar.
"Rencananya deklarasi ini akan menjadi konsolidasi untuk mensosialisasikan calon dari PKS kepada masyarakat," ujar Sani.
Sani yang hingga kini masih menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta ini mengaku PKS masih mencari pasangan atas dirinya. "Saya masih sendiri, belum ada pasangan. Masih dicarikan jodoh," tuturnya.
Ketika ditanya, apakah PKS menunggu pinangan koalisi dari partai lain, Sani enggan menjawabnya.
Tak hanya PKS yang akan mendeklarasikan calon gubernur. Di hari yang sama, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) juga akan mengumumkan calonnya.
Marak dikabarkan, PPP akan mengusung Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Lulung Lunggana, sebagai calon DKI 1. Deklarasi tersebut akan dilaksanakan di Hotel Millenium, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada pukul 09.00.
Sebelumnya, dari Partai Amanat Nasional, Wanda Hamidah, juga telah memaparkan visi dan misinya sebagai calon gubernur DKI Jakarta. Namun, Wanda masih menunggu keputusan dari DPP PAN terkait permohonannya untuk maju ke ajang Pemilukada DKI 2012.
Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum Provinsi DKI Jakarta telah menentukan jadwal pendaftaran calon gubernur dan wakil gubernur dari jalur partai pada 13 Maret 2012 mendatang. Waktu tersebut kian dekat, namun belum ada keputusan resmi dari masing-masing pengurus DPP partai untuk mengusung kader mereka maju sebagai calon gubernur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar