Kamis, 01 Maret 2012

Sudah 6 Bulan Rio Berhenti Sekolah

VIVAnews - Rio Septiadi, bocah umur 16 tahun yang tewas karena gantung diri di jendela kamar mandi rumahnya dikenal oleh keluarga sebagai anak yang tertutup.

"Kalau punya masalah apa-apa dia juga tidak pernah cerita," ujar Ayah Rio, Sumanto, kepada VIVAnews di rumah duka Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, 1 Maret 2012.

Sumanto mengatakan, sudah hampir enam bulan ini Rio berhenti sekolah. Siswa SMP 141 Mampang Jakarta Selatan itu tidak lagi masuk sekolah karena kecewa tidak naik kelas.

"Ia berhenti sekolah karena tidak naik kelas. Semestinya ia kelas 3 SMP, tapi tidak dilanjutkan. Dia tidak naik karena sering bolos," katanya.

Selama enam bulan itu, menurut Sumanto, sehari-hari anaknya hanya berdiam di rumah. "Paling nonton televisi, terus masuk kamar lagi, begitu saja. Tidak ada yang aneh- aneh," ucapnya.

Rio tidak menunjukkan gelagat apapun sebelum melakukan aksi gantung diri. "Biasa aja, memang anaknya itu pendiam dan tertutup sekali," ujarnya.

Sumanto menemukan jasad anaknya tergantung di kamar mandi pada pukul 5.45 WIB ketika ia akan mandi pagi.

"Saya lihat dari lubang pintu seperti ada yang gantung. Saya ketok-ketok kenapa tidak dibuka. Kemudian kami dobrak, ternyata Rio sudah tergantung di fentilasi kamar mandi," ujar Sumanto.

Pria berumur 57 itu menduga anaknya tersebut gantung diri tiga jam sebelum ditemukan ketika anggota keluarga yang lain sedang terlelap. "Sepertinya dia bunuh dirinya sekitar jam 3 pagi, saat semuanya lagi tidur," ucapnya. Usai dilakukan visum di RSCM, rencananya jasad anak bungsunya tersebut akan dimakamkan di daerah Petukangan Selatan.

• VIVAnews

Tidak ada komentar:

Posting Komentar