Sabtu, 07 Mei 2011

Jakarta Semrawut, Gunakan Jalan Alternatif

VIVAnews - Pengguna jalan yang melintasi kawasan Tol Kebon Jeruk, Jakarta Barat, diminta untuk waspada. Akibat jalan licin, sebuah kendaraan box terbalik. Terjadi kemacetan panjang di kawasan itu yang menuju Tangerang.

Kecelakaan tunggal itu terjadi di sekitar kilometer 2, pada pukul 10.05 WIB, Kamis 5 Mei 2011. Pengguna jalan juga diminta untuk waspada karena jarak pandang yang terbatas. Hujan yang turun sejak pagi hingga kini belum mereda.

Saat ini mobil box yang celaka itu sedang dievakuasi petugas PJR dibantu Jasa Marga.

Sementara, hujan yang mengguyur hampir seluruh wilayah Jakarta mengakibatkan kemacetan yang cukup panjang. Lalu lintas hari ini terlihat semrawut. Kepadatan mendera ruas Jalan Arteri Cawang atau Arteri MT Haryono menuju Pancoran.

Menurut laporan dari Traffic Management Center Polda Metro Jaya, kemacetan juga terjadi di kawasan Rasuna Said mengarah ke Menteng. Kepadatan tampak mengular mulai dari Pasar Festival.

Guyuran hujan juga membuat kawasan Tugu Tani macet. Antrean kendaraan terlihat mengular dan cenderung tidak bergerak.

Selain karena volume kendaran, kemacetan juga terjadi akibat genangan air. Genangan air mulai menghambat arus lalu lintas di kawasan Mampang Prapatan, dan depan Kedutaan Besar Belanda. Genangan setinggi 15 cm juga terdapat di depan gedung Depnakertrans Jalan Gatot Subroto.

Pengguna jalan diimbau bersabar karena konsisi jalan yang cukup licin. Pengguna disarankan menggunakan jalan-jalan alternatif untuk menghindari kemacetan yang lebih padat. (umi)

• VIVAnews

1 komentar:

  1. Jakarta, Aktual.com — Permasalahan Ibukota Jakarta seperti kemacetan, kesemrautan, dan rendahnya kesadaran tertib lalu lintas masyarakat yang menyebabkan terjadinya kecelakaan merupakan pemadangan yang kerap terjadi. Tak hanya itu kondisi angkutan umum pun masih jauh dari harapan.

    Ketua Presidium Indonesia Traffic Watch (ITW), Edison Siahaan mengatakan bahwa dengan kondisi dan keadaan tersebut namun pemerintah terkesan melakukan pembiaran.

    “Anehnya, meskipun kemacetan lalu lintas sudah sangat serius, karena sudah menghambat aktivitas dan kreatifitas masyarakat, namun pemerintah sepertinya menjadikannya hal yang biasa,” katanya, Sabtu (8/8).

    Lalu Lintas Jakarta ‘Semrawut’, ITW: Kinerja Pemprov DKI Tidak Maksimal

    BalasHapus