VIVAnews - Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan telah menangkap seorang yang diduga pelaku pengeroyokan hingga mengakibatkan tewasnya Raafi Aga Winasya Benjamin, 17 Tahun.
Penangkapan dilakukan pada Sabtu, 26 November 2011 malam di Cilandak Town Square. "Mungkin ada kaitannya, tapi masih harus didalami lagi," ujar Kapolres Jakarta Selatan, Komisaris Besar Imam Sugianto, Senin 28 November 2011.
Yang pasti, kata Imam, pelaku yang ditangkap di Citos itu masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) terkait kasus penusukan di restoran Dim Sum di Citos. Kasus itu sendiri sudah lama, Imam melanjutkan, terjadi ketika Kapolres Metro Jakarta masih dipimpin oleh Gatot Edi.
Ketika ditanyakan seberapa jauh kaitannya dengan kasus Raafi, Imam meminta untuk dilakukan pemeriksaan secara intensif terhadap orang tersebut.
"Kita kan bukan mengerjakan satu kasus Raafi saja, tetapi kasus lama yang sudah menjadi Target Operasi juga masih dikembangkan untuk diungkap," kata Imam.
Diduga polisi menangkap seseorang berinisial RRS, nama dari salah seorang yang berada di tempat saat peristiwa pembunuhan Raafi di Shy Rooftop, Kemang, beberapa waktu lalu.
Imam mengatakan, pihaknya akan mengkroscek dengan ketiga orang yang sudah ditangkap terlebih dahulu. "Intinya kita periksa dulu alibinya, dan kita cek apakah berkaitan atau tidak," jelas Imam.
Seperti diketahui, Raafi, pelajar kelas XII SMA Pangudi Luhur itu tewas akibat ditusuk. Ketika itu, dia sedang menghadiri acara ulang tahun teman sekolahnya di Shy Rooftop, Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu 5 November 2011 lalu.
Polisi sudah menetapkan tiga orang tersangka yang diduga melakukan pengeroyokan terhadap kelompok pelajar Pangudi Luhur. Ketiganya yakni, H, M dan FJ. Mereka ditangkap di tempat yang berbeda.
Minggu, 27 November 2011
Penangkapan di Citos Diduga Terkait Raafi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar