VIVAnews - Cicit mantan Presiden Soeharto, Putri Aryanti Haryowibowo, kembali menjalani pemeriksaan lanjutan oleh penyidik Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Rabu 23 Maret 2011. Pemeriksaan kali ini difokuskan untuk menelusuri asal usul shabu seberat 0,88 gram yang digunakan Putri.
"Kami mendampingi Putri dalam pembuatan Berita Acara Pemeriksaan (BAP)," kata salah satu pengacaranya, Ramadhan Alrasyid, di Gedung Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.
Ia menuturkan, pemeriksaan dilakukan mulai dari pukul 10.00 WIB tadi. Pemeriksaan itu Putri didampingi oleh empat orang yang merupakan tim pengacara.
Usai menjalani pemeriksaan pada hari ini, Putri juga mendapat kunjungan dari teman-teman kuliahnya. Namun saat dimintai keterangan oleh wartawan, teman-teman Putri yang baru usai menjenguk tidak bersedia memberikan komentar, bahkan berusaha menghindari wartawan.
Berdasarkan, pantauan VIVAnews, Putri yang kuliah di London School Public Relation Jakarta, terlihat menggunakan baju kaos putih dan celana pendek motif kotak-kotak ketika dibawa oleh penyidik dari rutan tahanan Narkoba Polda Metro Jaya menuju ke ruang penyidik. Kondisi ini berbeda dengan tahanan lainnya, yang diwajibkan menggunakan seragam tahanan berwarna orange.
Perlakuan istimewa oleh polisi juga terlihat, ketika ayah Putri, Ari Sigit dapat memarkir kendaraannya di halaman Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya, Senin malam, 21 Maret 2011. Padahal, biasanya pembesuk tahanan umumnya tak diperbolehkan memarkir kendaraan di sana. (umi)
Kamis, 24 Maret 2011
Cicit Soeharto Dijenguk Teman Kampus
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar